Tampilkan postingan dengan label PINTA (Puisi Cinta). Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PINTA (Puisi Cinta). Tampilkan semua postingan

Minggu, 30 September 2018

Bersama Hujan dan Sebuah Pelukan

Hai Hujan..
Hujan selalu memberikan kesejukan
Hujan selalu memberikan petualangan
Hujan terkadang memberikan kenangan

Hai Hujan..
Momenmu telah memberikanku goresan
Goresan kenangan yang tak terlupakan
Tak lupa aku dengan sebuah pelukan

Hai Hujan..
Nostalgia menghiasi setiap ku terpejam
Aromamu menghiasi setiap ku bernafas
Rintikan menghiasi setiap ku mendengar

Hai Hujan..
Ingin sekali ku ulangi cerita bersamanya

Bersama Hujan dan Sebuah Pelukan

Rabu, 12 Maret 2014

Puisi : Pudar Sudah

https://lh6.googleusercontent.com/-MIyCLkAPMeE/UE23F2rhDSI/AAAAAAAAAn0/3u6hte2AAys/s1600/a-disappointed-cat.jpg

Kau berdiri tak jauh dariku
Berdiri dengan jemari yang selalu sibuk
Raut wajahmu seperti sedang kecewa tapi ku tak tau
Kau sedikit menoleh dihadapanku

Ku tak mampu memandangmu
Walaupun ku coba tetap ku tak berdaya
Ku coba kuatkan diriku
Tapi parasmu kalahkan semuanya

Dia palingkan kembali wajah ayunya
Mungkinkah dia menatapku ?
Tapi ku tak tau
Mungkin dia melihatku bagaikan angin lalu

Ku niatkan diriku untuk mendekatinya
Tapi tangan lain telah menggenggamnya
Ternyata ia telah menunggu kekasihnya

Aku disini hanya bisa tersenyum menatapnya
Niatku pudar sudah untuk mendekatinya
Sudahlah.. mungkin ku bisa mendapatkan yang lebih indah darinya

Minggu, 23 Februari 2014

Puisi : Jangan Disini Kita Berhenti


http://habaget.com/asset/uploads/2013/12/Pegangan-Tangan-Bisa-Menghilangkan-Stres.jpg

Kenapa disini kita berhenti
Jalan masih panjang untuk kita lewati
Jangan takut pada rintangan yang menghalangi
Lewatilah, hiraukanlah teriakan yang menghujam hati

Toh, nanti mereka juga bakal mengerti
Ini jurang bakal kita lompati
Dan lihat, diseberang sana mentari telah menanti
Jangan disini kita berhenti
Jalan masih panjang untuk kita lalui

Rabu, 19 Februari 2014

Puisi : Mengharapkanmu Lagi

http://fianblog.files.wordpress.com/2010/12/kita-anda-atau-kamu.jpg
Jujur Aku inginkan Kau kembali..
ku tk tahu ini puisi atau sekedar curahan hatiku..
terlalu banyak bait demi bait yg ku tuliskan untukmu..

maafkan jika perasaan ini masih mengganggumu..
namun ku tk bisa pungkiri semua, kau begitu berarti d dlm hidupku..
hingga luka yang kau tinggalkan di hatiku tk lagi ku rasakan perihnya..

semua seakan hilang jika sekejap saja ku memandang cerah wajahmu..
perasaan ini tk sanggup ku hapus..
mimpi jalani hari denganmu lagi selalu datang di setiap tidur lelapku..
meski ku tau kau tk lagi hadir untukku..

sesulit inikah jalan menuju cintamu lagi ??
sesakit inikah yang harus kurasa setiap kali ku tau kau dekat dengan pangeran lain..
haruskah ku teteskan airmata ini setiap saat ??
karna setiap ku sadar,,ku tau kau bukan milikku lagi..

tak adakah cinta untukku lagi ??
aku tk ingin memaksa..
tp aku hanya ingin kau tau perasaanku takkan prnh berubah..
Dan ku hanya ingin 1 kesempatan dari dirimu..

Puisi : Rembulan Yang Tinggal Separuh

http://ridwansyahyusufachmad.files.wordpress.com/2009/11/rembulan.jpg
Semilir angin kian lembab
Lahirkan titik titik embun diujung dedaunan
Jangkrik bersiul merdu
Sayup suara Ku si burung hantu

Suasana malam yang kian pekat nan senyap
Temaniku dalam pilu
Aku tergugu, Gejolak rindu seolah membeku
Rembulan yang tinggal separuh Mengintip dari celah jendela kamarku

Dia pun terlihat agak sendu Meski tetap tersenyum merayu
Seolah dia tahu gundahku…
Oh rembulan tahukah engkau…
Diujung langit mana dia terbang?

Tak satupun nampak jejak juga bayang
Masihkah rindu ini harus ku genggam
Hingga sampai saat itu menjelang
Aku mencintainya sepenuh hati

Amat merinduinya meski telah pergi
Ku hanya ingin bertatap Walau hanya sekejap
Namun itu takkan mungkin terjadi

Tidakkah seharusnya rasa ini telah mati
Dan sirna dari hati ini…
Namun dia tetap bertahta di palung sanubari…